Postingan ini merupakan postingan lanjutan dari Persamaan Bernoulli, jika Anda belum membacanya silahkan klik tulisan yang berwarna coklat ini Persamaan Bernoulli. Jika Anda sudah membacanya mari kita lanjutkan..

Postingan kali ini membahas tentang contoh-contoh simpel penerapan dari Hukum Bernoulli yang saya dapatkan dari bangku kuliah. Oke Check it Out Gaess!!

Penerapan dari Hukum Bernoulli beragam-ragam dalam kehidupan sehari-hari. Penerapan dari Hukum Bernoulli sebagian besar dimanfaatkan dalam bidang ilmu teknik atau ilmu yang berkaitan dengan aliran fluida.

Berikut merupakan contoh-contoh simpel penerapan Hukum Bernoulli.

1)  Teorema Terocelli

(Gambar 1.) Kecepatan aliran zat cair pada lubang dipengaruhi oleh ketinggian lubang.




Persamaan Bernoulli dapat digunakan untuk menentukan kecepatan zat cair yang keluar dari lubang pada dinding tabung (Gambar 1.). Dengan menganggap diameter lubang, maka permukaan zat cair pada tabung turun perlahan-lahan, sehingga kecepatan v1 dapat dianggap nol. Titik 1 (permukaan) dan 2 (lubang) terbuka terhadap udara sehingga tekanan pada kedua titik sama dengaan tekanan atmosfer, P1 = P2 , sehingga persamaan Bernoulli dinyatakan :




 
Persamaan [1] disebut teori Toricelli, yang menyatakan bahwa kecepatan aliran zat cair pada lubang sama dengan kecepatan benda yang jatuh bebas dari ketinggian yang sama.




2)  Pada Tangki yang tak berlubang. 








(Gambar 2.) Tangki yang tak berlubang.












Berikut persamaanya :














3) Pada Pipa yang mengecil di bagian ujungnya.






(Gambar 3.) Pipa yang mengecil.






Adapun persamaannya adalah sebagai berikut:















Sekian penjabaran mengenai Penerapan Hukum Bernoulli.
Semoga bermanfaat.
Thank’s for Your Attention !!


Referensi : [a.] Kanginan, Marthen, Ir.,M.Sc, 2003, Fisika 2000 Jilid 2A, Jakarta : Penerbit Erlangga